Sabtu, 03 Oktober 2020

Menjadi Penyembah Yang Benar

 Bp.Gembala


Menjadi Penyembah Yang Benar

Pembicara: Pdt.Samuel M. Karundeng

Minggu, 04 Oktober 2020

Yohanes 4:23-24

Yohanes 4:23-24 (TB)  Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.

24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

Dua ayat ini adalah perkataan Yesus yang Yesus nyatakan kepada seorang perempuan Samaria di sebuah sumur. Orang-orang Samaria masa itu punya tempat penyembahan di Gunung Gerizim, ibu kota Kerajaan Yehuda.

Saat Salomo memerintah, bangsa Israel terpecah dua yaitu Kerajaan Israel dan Kerajaan Yehuda. Kerajaan Israel ibu kotanya Yerusalem, Kerajaan Yehuda ibu kotanya Samaria.

Perempuan Samaria ini mengatakan bahwa mereka menyembah di gunung Gerizim. Israel menyembah di kota Yerusalem.

Tapi Yesus datang kepada perempuan ini: Yohanes 4:23-24 (TB)  Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.

Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

Artinya penyembahan itu tdk lagi di tentukan kepada  tempatnya, atau arahnya atau kiblatnya.

Apa Penyembah itu?

Penyembah itu sama dengan pemuja, orang yang memuja. Jd penyembah itu berbicara tentang orangnya

Ada penyembah yang benar, yang tidak benar, dan palsu.

Penyembah yang Tidak benar adalah orang-orang yang tidak percaya Yesus.

Penyembah Palsu atau tiruan adalah sepertinya dia menyembah yang tidak benar, sepertinya sama padahal tidak sama.

Yang kita akan lihat dalam firman Tuhan ini adalah Penyembah yang benar.

Penyembah yang benar ini menunjuk kepada kita orang percaya.

Apakah orang percaya pasti menjadi penyembah yang benar?

Jawabannya: belum tentu. 

Ada yang sudah menjadi penyembah yang benar tapi lebih banyak menjadi penyembah yang tidak benar.

Apakah penyembah yang benar itu?

Penyembah yang benar adalah penyembah yang menyembah Allah yang benar, yaitu Allah di dalam Yesus Kristus. Kita tidak percaya allah diluar Yesus.

Mengapa Allah perintahkan kita untuk menyembah Allah yang benar? Karena ada yang tidak menyembah Allah di dalam Yesus Krisrtus.

Keluaran 20:3-5 (TB)  Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. 

4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.

5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, 

Berarti ada Allah yang benar, ada Allah yang tidak benar. Allah yang tidak benar itu adalah allah yang lain di luar Tuhan kita Yesus Kristus. Firman Tuhan berkata "jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku". Artinya jangan kita menyembah kepada allah yang tidak benar.

Kenapa Allah melarang umatNya untuk tidak menyembah Allah yang lain? Karena ada orabg yang menyembah allah yang tidak benar.

Mikha 5:12 (TB)  (5-11) Aku akan melenyapkan alat-alat sihir dari tanganmu, dan tukang-tukang peramal tidak akan ada lagi padamu. 

Alat-alat sihir itu adalah jimat-jimat dan kartu-kartu peramal.

Mengapa kita orang percaya harus menjadi penyembah yang benar?

Yoh.4:23, sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah yang benar.

Kata "Menghendaki", T.Lain: Menuntut, mencari, berkenan.

Bagaimana menjadi penyembah yang benar itu?

Ay.23, Menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran.

Artinya tidak menyembah tergantung pada tempat, arah atau kiblat, tapi menyembahNya dimana saja di dalam roh dan kebenaran.

Mengapa harus menyembah di dalam roh dan kebenaran?

Ay.24, karena Allah itu adalah Roh.

Apa artinya Allah itu Roh?

Ini menunjukkan bahwa keradaanNya berbeda dengan apapun. Bukan bersifat materi (sesuatu yang dapat dilihat), tapi bersifat Roh (pribadi yang tak dapat dilihat?Juga bukan (tanpa) komposisi. Komposisi itu susunan atau gubahan.

Kalau Allah itu Roh, apa bedanya dengan manusia dan malaikat yang juga adalah roh?

Allah yang adalah Roh tidak ada awal dan tidak ada akhir. Sementara Malaikat dan manusia yang juga adalah roh, ada awalnya tapi tidak ada akhirnya. Itulah bedanya.

Tidak ada awal dan tidak ada akhir karena Dia adalah pencipta. Sedangkan manusia dan malaikat itu di ciptakan.

Apakah menyembah dalam roh dan kebenaran itu?

Yohanes 4:23 (TB)  Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.

Kita akan melihat 3 hal disini:

a. Kata "Menyembah"

Apakah Menyembah itu? Menyembah itu dipakai berkaitan dengan kelayakan, kemuliaan dan kehormatan seseorang. Yang layak menerima kemuliaan dan kehormatan itu hanya Tuhan kita Yesus Kristus. Kita tidak boleh menyembah sesuatu yang tidak memenuhi 3 syarat ini.

Contoh: patung. Apakah patung itu layak nggak dia menerima penyembahan? Tidak.


(Bersambung Minggu Depan....)